trik dalam desain grafis

 

Trik Dalam Desain Grafis yang Dapat Meningkakan Keahlian Desain

Berikut adalah beberapa tips dan trik yang bisa Anda lakukan untuk menghasilkan desain yang keren, tidak hanya membuat desain pro tetapi juga membuat Anda terlihat seperti seorang desainer grafis professional.

1. Bermain Dengan Font

Menggunakan font memang adalah salah satu hal yang paling umum dalam desain grafis, teruta desain dengan konten penting seperti promosi dan sebagainya misal brosur, poster, majalah dan lainnya. Meskipun sudah menjadi hal yang umum, Anda bisa memaksimalkan penggunaan font untuk menghasilkan desain yang menarik. Yaitu dengan memilih serta mengkombinasikan font yang tepat untuk desain Anda, aturan sederhananya adalah memilih font dengan kontras warna tinggi antara satu dengan font yang lain (font pendukung), ini akan membantu menyeimbangkan elemen satu sama lain sembari tetap membuat desain Anda terlihat bagus dan menarik.


Peningkatan kontras antara 2 tipografi dengan membuat ukuran judul lebih besar dari subteks serta menggunakan warna cerah membuat desain terlihat cocok dengan backgroundnya serta terlihat menarik dimata audiens tentunya.

2. Sesuaikan Warna Desain dan Warna Latar

Menciptakan harmoni warna juga salah satu cara yang efektif untuk membuat desain Anda terlihat lebih menonjol, caranya adalah dengan mencocokan warna yang Anda gunakan untuk elemen grafis Anda (seperti font atau teks) dengan gambar latar belakang. Anda dapat menemukan warna yang tepat dari sebuah gambar dengan menggunakan tools coclor picker atau pada CorelDRAW dinamakan Tools Eyedropper yang akan langsung memberikan Anda kode warna yang tepat.

Dalam contoh diatas, menggunakan warna yang serasi dengan gambar latar membantu membuat konten utama dari desain tersebut terlihat menonjol, ini menjadi salah satu trik yang harus Anda gunakan dalam desain Anda nantinya.

3. Gunakan Efek Transparan

Penguunaan efek transparan terutama pada ikon dapat membuat hasil desain Anda menjadi lebih menarik, sebagaimana contoh dibawah ini 

Dalam contoh diatas bentuk ikon dibuat lebih transparan, ditambah dengan memainkan tipografi menghasilkan konten desain yang lebih mudah terbaca oleh audiens, silahkan bereksperimen dengan imajinasi Anda.

4. Perbaiki Warna Gambar Anda

Memastikan gambar Anda terlihat alami, bagus/cerah adalah bagian penting dari proses desain grafis. Salah satu cara melakukan ini adalah dengan mengatur contras, keterangan dan saturasi yang mengacu pada intensitas warna dalam gambar.


Diatas merupakan salah satu contoh gambar yang sudah diatur warnanya, tentu akan terlihat lebih jelas dari pada gambar awal dan lebih cocok dijadikan background ketimbang gambar asalnya.

5. Gunakan Elemen Yang Konsisten

Konsistensi adalah salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai seorang desainer ketika menggunakan warna, font, logo & gambar. Perhatikan contoh dibawah ini 


Tata letak yang konsisten seperti penempatan teks, penggunaan tipografi dan palet warna akan berpengaruh pada penilaian audiens terhadap desain Anda, semua hal yang konsisten pasi disukai banyak orang. Maka Terapkanlah hal ini pada desian Anda, jadikan hal ini menjadi ciri khas dari desain Anda, orang akan menganggap Anda Professional.

6. Tampilkan Desain Seperti File Presentasi

Jika desain yang Anda buat melibatkan angka dan data, maka Icon dan Elemen Infografis adalah tools terhebat yang digunakan. Singkatnya, bentuk persentase dan diagram lingkaran adalah beberapa cara terbaik untuk menciptakan desain yang terlihat menarik dan informatif pada saat yang sama. Lihat pada contoh dibawah ini 


7. Gunakan Grids Untuk Gambar Anda

Grids merupakan cara cepat dan mudah untuk membuat tata letak desain kelas dunia tanpa menggunakan template desain. Serta, juga memudahkan proses pengeditan desain Anda menjadi lebih rapi dan terstruktur. Sebagian besar desainer pemula beranggapan bahwa Grids bersifat membatasi imajinasi mereka untuk mencoba sesuatu yang lebih menantang, tetapi ketika mereka secara visual menemukan manfaatnya, Grids akan menjadi sangat berguna bagi mereka.


8. Berikan Space/Ruang Kosong Pada Desain

Hal ini penting, Jika Anda perhatikan desain-desain yang berkelas(professional) rata-rata tidak pernah memenuhi seluruh elemen dengan content, pasti mereka menyediakan lebih banyak ruang kosong agar pembaca tidak kebingungan dan cepat melelahkan mata serta membuat fokus Audien ke satu titik yaitu content utama. Untuk lebih jelasnya perhatikan perbedaan antara dua gambar desain di bawah ini dan nilailah desain mana yang lebih bagus menurut Anda, apakah desain yang simple yang lebih memperhatikan space kosong atau desain yang full konten 

9. Amati, Tiru, dan Modifikasi


Era ini siapa yang tidak menyalin, itu adalah hal yang wajar dan rata-rata desainer pro juga menyalin dalam tanda kutif mencari inspirasi dari karya orang lain, tidak menyalin secara keseluruhan karena itu namanya plagiat. Sebagai seorang pemula atau orang yang tidak faham desain satu-satunya cara terbaik untuk belajar adalah dengan mengamati karya orang lain atau desainer yang sudah pro sebagai bahan pembelajaran. Seperti sub judul ini, amati karya orang lain lalu tiru dan modifikasi karya tersebut sehingga menjadi sebuah karya baru yang independen (dengan syarat meniru karya tersebut tidak lebih dari 30%). Tidak menutup kemungkinan karya Anda akan menjadi inspirasi bagi desainer lain kedepannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Macam-macam Warna Dalam Desain Grafis

komponen dan elemen pembentuk UI

Jenis - Jenis, Prinsip, dan Fungsi Nirmana